Ciri Ciri Kayu Mahoni: atau dunia luar menyebut Magohany wood ! kayu asli Indonesai yg paling banyak di cari untuk di jadikan bahan Body gitar/bass . Pabrikan Gibson , PRS dll menggunakan kayu jenis ini untuk bahan baku gitar nya . Kayu Mahoni teksturnya cukup halus, seratnya indah dan berwana merah muda sampai merah tua. Banyak digunakan sebagai elemen dekorasi ruangan. Termasuk kayu dengan Kelas Awet III dan Kelas Kuat II, III. Pohon mahoni banyak ditemui di antara hutan Jati di Pulau Jawa, atau ditanam di tepi jalan sebagai tanaman pelindung. kayu yg sudah berumur ratusan taun ini sangat bagus sekali di jadikan bahan Body & neck gitar/bass. warna kayu coklat muda. Kekuatan kayu termasuk kelas ll/lll, keawetan termasuk termasuk kelas lll. Kayu ini baik digunakan untuk mebel dan vinir sebagai bahan kayu lapis
Kayu ini di temukan oleh orang amerika di Indonesia dulunya , maka lebih terkenal dengan sebutan Amerika Mahogany ! kayu ini sekarang menjadi langka di Indonesai karena banyak di eksport untuk di jadikan bahan gitar/bass dan alat musik yg lain . Seratnya sangat padat , jika di gergaji atau diolah tidak mudah sompal & rapih . tidak berbulu. kayu ini masuk hitungan kayu terbaik untuk gitar di Dunia. Ciri ciri kayu mahoni yang lain adalah
- Tekstur cukup halus
- Serat indah
- Berwarna merah muda hingga merah tua.
- Mempunyai lingkaran tahun
Ciri Ciri Kayu Pinus : Pohon: Antara 15 - 25 tahun kayu Pinus Radiata bisa memiliki diameter batang 30 - 80 cm dan tinggi antara 15 - 30 meter. Pinus Radiata termasuk jenis pohon yang cepat tumbuh dan berbatang lurus. Kayunya banyak mengandung damar.
Garis lingkaran tahun pinus radiata lumayan jelas terlihat sehingga garis serat kayu pada pembelahan tangensial bisa terlihat jelas pula. Densitas: 480 - 520 kg/m3 pada MC 12%. Serat kayu: Cenderung lurus tapi terdapat banyak mata kayu karena pohon pinus radiata memiliki banyak cabang kecil pada batangnya. Pengeringan: sekitar 12 - 15 hari untuk mendapatkan MC level 12%. Proses mesin: Mudah pengerjaan, termasuk lunak untuk pisau. Ciri - ciri Kayu Pinus yang lain adalah :
(seperti daging) warna kayu gubal umumnya tidak berbeda dengan kayu teras.
Teksturnya agak kasar dan merata dengan arah serat lurus, bergelombang lebar atau
berpadu. Permukaan kayu agak licin atau licin dan agak mengkilap. Kayu yang masih segar
berbau petai, tetapi bau tersebut lambat laun hilang jika kayunya menjadi kering. Sifat kayu : Kayu sengon termasuk kelas awet IV/V dan kelas IV-V dengan berat jenis 0,33 (0,24-0,49). Kayunya lunak dan mempunyai nilai penyusutan dalam arah radial dan tangensial berturut-turut 2,5 persen dan 5,2 persen (basah sampai kering tanur). Kayunya mudah digergaji, tetapi tidak
semudah kayu meranti merah dan dapat dikeringkan dengan cepat tanpa cacat yang
berarti. Cacat pengeringan yang lazim adalah kayunya melengkung atau memilin. Ciri ciri kayu albasia yang lain adalah :
Garis lingkaran tahun pinus radiata lumayan jelas terlihat sehingga garis serat kayu pada pembelahan tangensial bisa terlihat jelas pula. Densitas: 480 - 520 kg/m3 pada MC 12%. Serat kayu: Cenderung lurus tapi terdapat banyak mata kayu karena pohon pinus radiata memiliki banyak cabang kecil pada batangnya. Pengeringan: sekitar 12 - 15 hari untuk mendapatkan MC level 12%. Proses mesin: Mudah pengerjaan, termasuk lunak untuk pisau. Ciri - ciri Kayu Pinus yang lain adalah :
- Daun seperti jarum
- Kulit kasar
- Batang mengandung minyak/getah
- Untuk bahan cat, kusen, daun pintu, jendela, dan perabot rumah tangga
- Mempunyai lingkaran tahun
- Warnanya kuning gading
Ciri Ciri Kayu Lame :di Jawa Barat disebut lame, di Jawa Tengah disebut pule dan di Madura disebut polay. Warna kayu kuning muda agak merah. Kekuatan termasuk kelas lV-V dan keawetan kelas V. Umumnya digunakan untuk pembuatan sepatu kayu dan bahan peti.
Ciri Ciri Kayu Albasia / Sengon : Kayu teras berwarna hampir putih atau coklat muda pucat- Ringan
- Mudah dibentuk atau dipahat
- Tahan lama.
(seperti daging) warna kayu gubal umumnya tidak berbeda dengan kayu teras.
Teksturnya agak kasar dan merata dengan arah serat lurus, bergelombang lebar atau
berpadu. Permukaan kayu agak licin atau licin dan agak mengkilap. Kayu yang masih segar
berbau petai, tetapi bau tersebut lambat laun hilang jika kayunya menjadi kering. Sifat kayu : Kayu sengon termasuk kelas awet IV/V dan kelas IV-V dengan berat jenis 0,33 (0,24-0,49). Kayunya lunak dan mempunyai nilai penyusutan dalam arah radial dan tangensial berturut-turut 2,5 persen dan 5,2 persen (basah sampai kering tanur). Kayunya mudah digergaji, tetapi tidak
semudah kayu meranti merah dan dapat dikeringkan dengan cepat tanpa cacat yang
berarti. Cacat pengeringan yang lazim adalah kayunya melengkung atau memilin. Ciri ciri kayu albasia yang lain adalah :
- Ringan
- Mudah dibentuk atau dipahat
- Tahan lamaUmur pendek/Cepat besar
- Mudah patah
- Ada lingkaran tahun
Ciri Ciri Kayu Sungkai : nama perdagangan jenis kayu ini di Sumatera dan Kalimantan Barat adalah Sungkai. Adapun di Jawa disebut jati seberang. Di Kalimantan Timur disebut jerus. Warna kayu kuning keabu-abuan. Kekuatan kayu termasuk kelas ll-lll, keawetannya kelas lll.
Nama lain dari kayu ini adalah Kayu Jati sabrang ( bukan jenis Jati !),Lurus , Koeroes !. nama latinya Penomena Canascens jack ! tumbuh di Sumatra , Jawa,Kalimantan barat,tengah & selatan. Ciri ciri kayu sungkai yang lain adalah :
- tahan lama
- tekstur cukup halus
- serat indah dan berwarna kuning pucat
Ciri Ciri Kayu Kamper : Di Indonesia, kayu kamper telah lama menjadi alternatif bahan bangunan yang harganya lebih terjangkau. Meskipun tidak setahan lama kayu jati dan sekuat bangkirai, kamper memiliki serat kayu yang halus dan indah sehingga sering menjadi pilihan bahan membuat pintu panil dan jendela. Karena tidak segetas bangkirai, retak rambut jarang ditemui. Karena tidak sekeras bangkirai, kecenderungan berubah bentuk juga besar, sehingga, tidak disarankan untuk pintu dan jendela dengan desain terlalu lebar dan tinggi. Termasuk kayu dengan Kelas Awet II, III dan Kelas Kuat II, I. Pohon kamper banyak ditemui di hutan hujan tropis di kalimantan. Samarinda adalah daerah yang terkenal menghasilkan kamper dengan serat lebih halus dibandingkan daerah lain di Kalimantan. Ciri ciri yang lain adalah :
| ||||
Ciri Ciri Kayu Jati : sering dianggap sebagai kayu dengan serat dan tekstur paling indah. Karakteristiknya yang stabil, kuat dan tahan lama membuat kayu ini menjadi pilihan utama sebagai material bahan bangunan. Termasuk kayu dengan Kelas Awet I, II dan Kelas Kuat I, II. Kayu jati juga terbukti tahan terhadap jamur, rayap dan serangga lainnya karena kandungan minyak di dalam kayu itu sendiri. Tidak ada kayu lain yang memberikan kualitas dan penampilan sebanding dengan kayu jati.
Pohon Jati bukanlah jenis pohon yang berada di hutan hujan tropis yang ditandai dengan curah hujan tinggi sepanjang tahun. Sebaliknya, hutan jati tumbuh dengan baik di daerah kering dan berkapur di Indonesia, terutama di pulau Jawa. Ciri ciri kayu jati yang lain adalah :
Ciri Ciri Kayu Meranti Nama saintifiknya shorea laevis ridl pokok balau kumus merupakan salah satu sumber kayu balak balau yang lebih umum di pilihan kayu tidak sekadar meranti kembang semangkok dan jati tetapi meliputi berwarna coklat kemerahan mewah keistimewan ciri ciri hutan hujan tropika malar hijau sepanjang tahun terdiri daripada pokok kayu keras seperti cengal meranti kanopi tebal dan berciri ciri bentuk tinggi dan berembang berat 0 6 kg lilitan 30 cm tinggi 10. Kayu ini dapat digunakan untuk konstruksi ringan dan untuk perabot rumah tangga. Kekuatan kayu termasuk kelas ll sampai dengan lV dan keawetannya kelas ll sampai dengan lll.
Ciri Ciri Kayu Meranti merah tergolong kayu keras berbobot ringan sampai berat-sedang. Berat jenisnya berkisar antara 0,3 – 0,86 pada kandungan air 15%. Kayu terasnya berwarna merah muda pucat, merah muda kecoklatan, hingga merah tua atau bahkan merah tua kecoklatan. Berdasarkan BJnya, kayu ini dibedakan lebih lanjut atas meranti merah muda yang lebih ringan dan meranti merah tua yang lebih berat. Namun terdapat tumpang tindih di antara kedua kelompok ini, sementara jenis-jenis Shorea tertentu kadang-kadang menghasilkan kedua macam kayu itu. Ciri - ciri Kayu Meranti merah yang lain adalah :
Ciri Ciri Kayu Sonokeling : nama lainnya adalah Sonobrits , Palisander, Indian Wood , sono sungu ! nama latinya Dalbergialatifolia Roxb. Kekuatannya termasuk kelas ll, keawetannya termasuk kelas l. Kebanyakan digunakan untuk pembuatan mebel dan patung serta untuk pembuatan tangkai pisau. dengan warna merah tua ungu dengan garis-garis hitam gelap. kayu ini jenis yg sangat keras , bahkan bisa lebih keras dari pada Ebony ! dan jika di gosok bisa sangat halus sekali. terdapat di Pulau jawa ! biasanya digunakan juga sebagai Frettboard guitar/bass dan sudah hampir semua industri ditar memakainnya karena mirip sekali dengan Ebony hanya ebony lebih hitam. ciri ciri kayu sonokeling yang lain adalah :
Ciri Ciri Triplek : biasa dikenal juga dengan nama KAYU LAPIS , terbuat dari lembaran kayu tipis (veneer) dengan ketebalan antara 0.6 mm hingga 3 mm . Selain itu, juga :
Ciri Ciri Multiplek :
Ciri Ciri Teak Blok : Balok-balok kayu berukuran 4cm-5cm dipadatkan menggunakan mesin, setelah itu diberi pelapis, sehingga hasil akhirnya berupa lembaran seperti papan kayu. Dan memiliki dua pilihan ketebalan, 15mm dan 18mm, dan terdapat tambahan satu lapisan lagi pada satu permukaan untuk menambah nilai estetika, yaitu lapisan vinir kayu jati. ciri ciri yang lain adalah :
| ||||||
0 komentar:
Posting Komentar